Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Please Support Us

Perkenalkan, Ikan Kaviat si Pemakan Kutu Ikan Koi


Perkenalkan, Ikan Kaviat si Pemakan Kutu Ikan Koi

Jika ikan koi kesayangan teman teman ada yang flashing atau menggesek-gesekkan badan nya ke dinding atau lantai kolam, teman teman harus waspada, itu artinya sedang ada yang tidak beres di kolam teman teman semua. Bisa jadi karena ada kutu yang menempel di badan ikan koi, atau memang parameter air sedang terganggu akibat perubahan cuaca atau filtrasi yang tidak bekerja maksimal. Oiya upaya penanganan ikan koi pada saat cuaca pancaroba atau ekstrem bisa dibaca disini ya (klik disini).

Ikan Kaviat atau kapiat albino sangat cocok untuk di jadikan tankmate ikan predator seperti arwana dan predator jenis lain nya.
Konon katanya ikan kaviat juga dapat membersihkan dinding kolam atau aquarium dengan cara memakan kutu yang menempel di dinding kolam atau akuarium.
Umumnya ikan kapiat yang dijual di Indonesia adalah ikan kapiat bangkok, dengan ciri khas berwarna merah muda cerah dengan mata merah. Ikan Kaviat biasa dijual di tempat penjualan toko ikan hias pada ukuran 10 cm - 15 cm.
Ikan Kapiat atau bisa juga disebut Tengadak atau Kepiat di ambil dari bahasa latin yang berarti "Barbonymus Schwanenfeldii" yang berarti jenis ikan tawar yang masih satu kerabat dengan ikan mas, ikan ini menyebar di sungai asia tenggara termasuk ke Indonesia.
Tempat hidup atau babitat asli nya ikan kaviat ini adalah sungai-sungai besar dan kecil termasuk di selokan atau parit, kapiat lebih banyak memakan tumbuhan seperti lumut, tumbuh tumbuhan darat yang terendam di dalam air, ganggang, hewan hewan kecil seperti mikroba dan lain lain.
Jika dipelihara di aquarium bersama dengan ikan predator, sebut saja ikan arwana misalnya, maka kapiat merupakan jenis ikan pemakan segalanya sehingga ikan ini sangat cocok dijadikan "tankmate" ikan arwana, karena kapiat bisa membersihkan aquarium dari lumut, kotoran arwana, sisa sisa makanan ikan lain di aquarium yang dihuni oleh arwana atau sejenisnya. Jika di kolam koi makan dia akan bersimbiosis mutualisme dengan ikan koi.
Masih banyak jenis ikan ikan lain yang bisa dijadikan tankmate ikan predator seperti alligator atau arwana di dalam aquarium yang selain bisa menjadi sahabat bisa juga sebagai ikan yang mempunyai peran bersih bersih di aquarium. Seperti ikan sapu sapu, oscar, tiger datz, fei feng, cat fish alligator dan lain sebagainya, akan tetapi sejauh ini yang paling cocok dijadikan tankmate arwana tetap saja ikan kapiat dengan keuntungan yang lebih besar. Pun begitu ketika di pelihara berbarengan di kolam koi, ikan kaviat dapat menjalin hubungan yang saling menguntungkan dengan ikan koi. Ikan kaviat akan memakan kutu ikan koi (ini beneran ya berdasarkan pengalaman saya) dan ikan koi tidak memusuhi ikan kaviat.
Yang perlu menjadi catatan ketika ikan kaviat dipelihara bareng ikan arwana di aquarium adalah tentang ukuran ikan kaviat harus disesuaikan dengan ukuran ikan predator seperti arwana misalnya dalam satu aquarium, jangan sampai ikan kapiat ukurannya lebih kecil dari ikan arwana karena bukannya dijadikan teman hidup malah akan dijadikan makanan oleh ikan arwana. Kalau di kolam ikan koi, ukuran ikan kaviat tidak menjadi masalah, asalkan tidak terlalu kecil saja, dengan alasan ikan yang terlalu kecil akan masuk kesedot ke bottom drain kolam utama.
Pun demikian sebaliknya jangan sampai ukuran kapiat sama besar atau lebih besar dari ikan arwana karena keduanya bisa saling serang sehingga menyebabkan ikan arwana terluka atau stress sehingga mempengaruhi mental ikan arwana. Kalau di kolam ikan koi, ukuran ikan kaviat tidak menjadi masalah, asalkan tidak terlalu besar saja, dengan alasan ikan yang terlalu besar sudah mulai tidak doyan dengan kutu ikan koi, dan cenderung memakan pellet ikan koi dan tidak menyukai kutu ikan koi.
Yang menjadi catatan adalah bahwa tankmate ikan arwana bukanlah suatu keharusan dalam memelihara arwana, karena sebenarnya arwana adalah karakter ikan yang lebih senang dan lebih gagah sendirian. Akan tetapi kelihatan lebih rame jika arwana ditemani dengan beberapa ikan lain yang bisa menyatu dengan ikan arwana. Sedangkan pada kolam koi akan menjadi suatu keharusan kolam ikan koi terdapat ikan kaviat nya, karena akan menjamin kutu baru yang akan masuk ke kolam koi akan mikir mikir untuk masuk dan berkembang biak.
Ikan kapiat sering dijadikan teman tapi mesra (#eh) ikan koi atau ikan lainnya dikarenakan ikan kapiat berfungsi untuk membersihkan kolam atau aquarium dari sisa makanan ikan utama karena ikan kapiat ini termasuk ke dalam jenis ikan yang rakus dan tidak bisa berhenti makan. Bahkan bila sisa makanan sendiri sudah habis, kotoran ikan utama pun akan dimakan. Dari kerakusannya tersebut lah maka banyak orang yang menjadikan ikan kapiat sebagai tank mate di kolam atau akuarium. Karena ikan kapiat akan memakan semua sisa makanan dan bahkan kotoran dari ikan utama di kolam atau aquarium. Tidak heran ikan kapiat adalah tank mate primadona yang banyak dicari penghobi ikan hias. Selain itu ukuran ikan kapiat juga tidak terlalu besar sehingga tidak membahayakan bagi ikan utama yang kita pelihara di kolam atau aquarium. Coba bayangkan bagaimana jadinya jika ikan kapiat berukuran seperti ikan koi atau arwana yang sudah dewasa, maka bisa dipastikan kemungkinan ikan arwana atau ikan koi dan ikan kapiat tersebut akan berkelahi.
Oleh karena itu, ikan kapiat ini sering sekali kita jumpai di tempat penjualan ikan hias di pinggir jalan. Karena Fungsi Ikan Kapiat sangat lah bagus buat teman hidup, termasuk aquarium yang kita miliki senantiasa bersih dari sisa makanan dan kotoran. Biasanya ikan kapiat ini dapat dijadikan tank mate ikan koi atau arwana. Dan adapaun jumlah ikan kaviat yang akan dipelihara di kolam atau aquarium tidak lebih dari 3 ekor saja.
Dengan mengetahui peran ikan kapiat ini semoga membuat orang yang selama ini bertanya-tanya kenapa ikan kapiat banyak dipelihara bersama ikan koi atau ikan arwana bisa tercerahkan dan tidak penasaran lagi. Uraian ini membahas mengenai fungsi ikan kapiat. Semoga pembahasan ini bisa memberikan manfaat dan ilmu baru bagi kita semua. Nah untuk yang punya ikan koi di kolam atau ikan arwana di aquarium dan belum punya tank mate maka ikan kapiat ini sangat di rekomendasikan sekali.
Satu lagi pengalaman saya memelihara ikan koi, ikan mas koki, tamasaba, ikan sumatera, dan ikan kaviat dalam satu aquarium, ketika ikan kaviat benar benar kelaparan, dia akan menyerang ekor ikan mas koki dan tamasaba sampai habis, termasuk juga menyerang ke jenis ikan koi slayer, intinya ikan kaviat menyerang ke ikan yang mempunyai ekor atau sirip dayung yang panjang. Entah mungkin ikan mas koki atau tamasaba atau ikan koi slayer sedang ada kutu ikan nya di ekor dan sirip dayung, tidak ada yang tahu saat itu, tiba tiba saja ikan mas koki di makan ekor long tail nya dan sirip dayung nya sampai akhirnya meninggal dunia.

Oiya saya sudah membuat video tentang ikan kaviat pemakan kutu koi ini di Youtube Channel KiGoi, cek ke TKP dengan klik icon berikut ini ya, dijamin GRATIS TIS


Jika ada dari teman teman yang ingin di share terkait ikan kaviat ini posting di kolom komentar ya gaes
semoga bermanfaat
enjoy sharing
Koi untuk Persahabatan
Salam,
KiGoi: ada koi, ada kopi

9 comments for "Perkenalkan, Ikan Kaviat si Pemakan Kutu Ikan Koi"

  1. Wah terima kasih banyak ya info ikan kafiatnnya admin Kigoi, ikan kafiat galak juga ya sama ikan slayer

    ReplyDelete
  2. jangan sampai ikan kapiat ukurannya lebih kecil dari ikan arwana karena bukannya dijadikan teman hidup malah akan dijadikan makanan oleh ikan arwana

    Pun demikian sebaliknya jangan sampai ukuran kapiat sama besar atau lebih besar dari ikan arwana karena keduanya bisa saling serang sehingga menyebabkan ikan arwana terluka atau stress sehingga mempengaruhi mental ikan arwana

    terus ukurannya kapiat seberapa om?

    ReplyDelete
  3. Ikan kapiat makanannya apa ya, di kasih pelet ga mau

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kasih cacing beku atau tanaman air

      Delete
  4. bang klo kaviat saya taro kolam ukuran 1x1 tinggi air kurang lebih 15cm tanpa mesin apapun hidup kah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa hidup kalau isi tidak banyak

      Delete